https://www.youtube.com/watch?v=l70cD78D0jM
video diatas ialah menjelaskan tentang adat tarian suku mentawai.tari ini disebut uliat bilou. Tarian ini disebut juga dengan tarian monyet. Menceritakan tentang monyet dan kawanannya yang selalu gembira, bernada ria dan bernyanyi pada saat cuaca cerah. Dalam tarian ini akan melibatkan dua sampai tiga penari, dibantu tiga pemusik (penabuh gendang).https://www.brilio.net/news/3-tarian-suku-mentawai-yang-lekat-dengan-unsur-magis-serem-160408v.html
https://www.youtube.com/watch?v=wuT8jmtU1Ow&t=13s
Batra merupakan ulat sagu yang hidup
di dalam batang pohon sagu yang telah membusuk. Batra memiliki badan berwarna
putih agak krem, sementara kepalanya berwarna hitam. Biasanya, masyarakat
Mentawai sengaja menebang pohon sagu dan membiarkannya membusuk supaya mereka
bisa mendapatkan batra. Di kalangan masyarakat Mentawai, batra merupakan
salah satu makanan utama yang dikonsumsi hampir setiap hari. https://eksotikamentawai2017.wordpress.com/2017/07/01/batra-kuliner-mentawai-yang-tak-biasa/
https://www.youtube.com/watch?v=Sm2psJ1kO_Q
https://eksotikamentawai2017.wordpress.com/2017/06/17/tradisi-sistem-perkawinan-suku-mentawai/
Perkawinan sakral, yaitu perkawinan
secara resmi. Perkawinan ini disertai dengan upacara kebesaran dalam uma
setelah pasangan suami-istri hidup berpasangan dan punya beberapa anak yang
sudah dewasa dalam suatu rumah rusuk. Biasanya, perkawinan ini dilaksanakan
saat pasangan mencapai usia sekitar 40 tahun dan telah mampu mengadakan pesta
perkawinan. Setelah melangsungkan upacara kebesaran, pasangan beserta
keluarganya dapat menempati suatu ruang dalam uma atau membangun rumah sendiri
lengkap dengan benda-benda keramatnya. Rumah ini disebut rumah lalep. Kemudian, suami
menjadi ukui (kepala
lalep).
Comments
Post a Comment